Lompat ke isi utama

Berita

Refleksi Pemilu 2019, Desa Tangkisan Bersatu Antisipasi PSU dan Tingkatkan Integritas Pemilu

Refleksi Pemilu 2019 Desa Tangkisan Bersatu Antisipasi PSU dan Tingkatkan Integritas Pemilu

PKD, PPS, PTPS dan KPPS gelar Simulasi dan Do'a bersama di Balai Desa Tangkisan

Penyelenggara pemilu di Desa Tangkisan menciptakan suasana antusias dan kesiapan, Sabtu, 10 Februari 2024. Balai Desa Tangkisan menjadi saksi dari pergelaran simulasi dan doa bersama yang melibatkan PKD, PPS, PTPS, dan KPPS.

Giat ini dilandasi oleh keresahan dan kekhawatiran penyelenggara pemilu terhadap kasus Pemungutan Suara Ulang (PSU) yang terjadi pada pemilu 2019. Pelaksanaan kegiatan dimulai dengan simulasi pemungutan suara dan penghitungan suara, menjadi tahap awal dalam menyusun strategi pencegahan. Selain itu, penyamaan persepsi antar penyelenggara turut menjadi fokus, menegaskan pentingnya koordinasi yang sinergis dalam menjaga integritas pemilu.

Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari PKD desa Tangkisan (Ana Nur Kholifah) kegiatan tersebuat bertujuan untuk mengantisipasi potensi PSU yang pernah terjadi di Desa Tangkisan pada pemilu sebelumnya dan meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi masalah yang mungkin timbul. "Kegiatan tadi dilaksanakan untuk mengantisipasi masalah yang mungkin timbul pada hari H, karena dulu tangkisan pernah PSU" terang Ana.

Kehadiran para anggota PKD, PPS, PTPS, dan KPPS Desa Tangkisan menunjukkan koordinasi dan penyamaan persepsi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing dalam menciptakan Pemilu yang adil dan demokratis. Selain itu, momen doa bersama ini, selain menjadi refleksi spiritual bagi penyelenggara pemilu, juga menunjukkan kebersamaan dalam menjaga integritas dan profesionalisme kerja mereka.

Di sisi lain Ketua PPK Mrebet Agus Soetarto, menyatakan bahwa Doa bersama ini merupakan langkah penting dalam Pemilu di Desa Tangkisan dan berharap Pemilu dapat berjalan dengan lancar, tanpa gangguan, dan memberikan hasil yang dapat dipercaya oleh masyarakat. "Doa bersama penting, agar pelaksanaan Pemilu dapat berjalan lancar, tanpa gangguan, dan hasilnya dapat dipercaya masyarakat" pungkas Agus.

Rangkaian kegiatan penyelenggara Desa Tangkisan ini, menunjukkan bahwa persiapan pemilu bukan hanya sebatas tugas teknis, tetapi juga melibatkan dimensi spiritual dan kebersamaan untuk menciptakan pemilu yang adil, bersih, dan berintegritas. Sebuah langkah antisipatif yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga demokrasi di tingkat desa.

Penulis : Wawan Eko Mujito