Lompat ke isi utama

Berita

Kunjungi Bawaslu Purbalingga, Ratna Dewi Pettalolo: Terimakasih Atas Kinerjanya yang Baik

PURBALINGGA- Anggota Bawaslu Republik Indonseia Dr. Ratna Dewi Pettalolo, S.H.,M.H. mengunjungi kantor Bawaslu Kabupaten Purbalingga dalam rangka supervisi Pengembangan Desa Pengawas Pemilu (Dewaslu) dan Desa Anti Politik Uang (Desantiku) didampingi oleh Kepala Biro Penanganan Pelanggaran dan sejumlah Staf Bawaslu RI pada hari Sabtu 25 September 2021.

Ratna Dewi Pettalolo (biasa disapa Ratna Dewi) tiba di kantor Bawaslu Purbalingga sekitar pukul lima sore (menjelang magrib) dan disambut langsung oleh Pimpinan Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Sri Wahyu Ananingsih dan Gugus Risdaryanto beserta Anggota dan jajaran Bawaslu Kabupaten Purbalingga.

Imam Nurhakim, Ketua Bawaslu Purbalingga dalam sambutannya menyampaikan "selamat datang kepada Pimpinan Bawaslu RI di Kota Perwira Kabupaten Purbalingga, kami merasa bahagia dan bangga dikunjungi langsung oleh Pimpinan Bawaslu RI, semoga apa yang kita kerjakan senantiasa ada dalam Ridho Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa dan senantiasa memberikan manfaat dan kemaslahatan bagi Bangsa dan Negara", ucap Imam.

Dalam arahannya, Dewi menyampaikan rasa syukur dan senang bisa berkunjung ke Purbalingga di sisa masa jabatannya yang kurang 7 (tujuh) bulan lagi sebagai Anggota Bawaslu RI, "Di sisa masa jabatan saya yang kurang 7 bulan lagi ini Alhamdulillah saya bersyukur bisa berkunjung ke Bawaslu Purbalingga" ucap Dewi.

Dewi juga menyampaikan pesan "Jangan lelah untuk terus berjuang mewujudkan Pemilu yang berkualitas, tugas kita masih panjang untuk mengawal Pemilu dan Pemilihan serentak 2024. Pesan saya, Profesional dan berintegritas dalam bekerja, harus kita tegakkan dimanapun kita berada", pesan Dewi.

Dalam kesempatan itu, Dewi juga menyampaikan apresiasi dan terimakasihnya kepada jajaran Bawaslu Purbalingga yang telah bekerja dengan sungguh-sungguh dalam melakukan pengawasan dan penanganan pelanggaran, sehingga Pilkada 2020 yang lalu dapat berjalan dengan baik. "Bawaslu Purbalingga ini termasuk kabupaten yang penanganan pelanggarannya pada Pilkada 2020 yang lalu cukup banyak, terutama terkait penanganan pelanggaran netralitas ASN. Untuk itu saya mengapresiasi dan berterimakasih kepada jajaran Bawaslu Purbalingga yang telah melaksanakan tugas dengan baik. Jadikan itu sebagai modal dan pengalaman untuk peningkatan kerja-kerja berikutnya" Kata Dewi.

Lebih lanjut Dewi juga menyampaikan "Mulai saat ini kita semua telah bersiap menghadapi Pemilu dan Pilkada 2024, saya yakin kita semua dapat melaksanakannya dengan baik karena kita punya pengalaman dalam menyelenggarakan Pemilu dan Pilkada sebelumnya. Terlebih dengan Undang-Undang Pemilu dan Pilkada yang tidak diubah maka mekanismenya kemungkinan besar akan sama dengan Pemilu dan Pilkada yang lalu" tambah Dewi.

Sementara itu Kordiv Penanganan Pelanggaran Bawaslu Jawa Tengah, Sri Wahyu Ananingsih yang mendampingi Dewi dalam kunjungan tersebut mengatakan, bahwa "pada penanganan pelanggaran Pilkada 2020 lalu, Kabupaten Purbalingga ini termasuk sangat keras, dugaan politik uang banyak sekali bahkan sampai menjelang pemungutan suara masih ada laporan karena tidak ada batasan maksimal pelaporan. Tapi Alhamdulillah semuanya dapat ditangani dengan baik sesuai peraturan", ungkap Ana.

Dalam kunjungan ini, Dewi merupakan pimpinan Bawaslu RI ke 3 (tiga) yang sudah melakukan supervisi di Bawaslu Kabupaten Purbalingga, setelah sebelumnya Ketua Bawaslu RI Abhan dan Mochammad Afifuddin Anggota Bawaslu RI yang mengunjungi Bawaslu Purbalingga dalam waktu dan kesempatan yang berbeda.

Oleh : Humas Bawaslu Purbalingga

Tag
Berita