CPNS Purbalingga Ikuti Pelatihan Dasar BerAKHLAK secara Virtual, Tekankan Kesatuan Nilai ASN
|
Purbalingga – Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Purbalingga mengikuti Pembelajaran Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS dengan metode Synchronous (Virtual Classroom) pada Jumat, 19 September 2025, dari Kantor Bawaslu Kabupaten Purbalingga, Jl. Mayjen DI Panjaitan No.41 Purbalingga.
Pada kesempatan Latsar tersebut, Ari Kusuma, Widyaiswara Ahli Pratama dari Puslitbangdiklat Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, berkesempatan menyampaikan materi tentang nilai-nilai BerAKHLAK.
Pelatihan ini bertujuan membentuk karakter ASN yang profesional, berintegritas, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat, bangsa, serta negara. Pemateri menegaskan bahwa ketujuh nilai BerAKHLAK saling melengkapi dan tidak dapat berdiri sendiri.
Lebih lanjut, Ari menjelaskan bahwa setiap nilai memiliki penekanan berbeda, namun harus dijalankan secara seimbang untuk mendukung pelaksanaan tugas ASN secara utuh. Misalnya, Berorientasi Pelayanan tidak akan tercapai tanpa Kompeten untuk memberikan layanan berkualitas, Akuntabel untuk menjaga transparansi, Adaptif dalam menghadapi perubahan, serta Kolaboratif untuk membangun kerja sama yang solid.
Ari menekankan, “Nilai BerAKHLAK merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan, sebab setiap nilai saling terkait, saling menguatkan, dan membentuk pola perilaku ASN yang utuh. Tanpa mempraktikkan semua nilai secara seimbang, tujuan besar reformasi birokrasi untuk mewujudkan ASN yang profesional dan melayani tidak akan tercapai.”
Adapun terkait nilai Harmonis dan Loyal, ri menekankan untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan menjaga kesetiaan pada amanah negara, terutama dalam konteks pengawasan pemilu oleh Bawaslu.
Pasca kegiatan, Dewi Wahyuni, peserta pelatihan yang juga staf di Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Purbalingga, menyampaikan, “Pelatihan ini membuka wawasan kami bahwa nilai BerAKHLAK harus diterapkan secara utuh dalam setiap tugas. Sebagai bagian dari Bawaslu, kami termotivasi untuk menjadi ASN yang tidak hanya kompeten dalam mengawasi pemilu, tetapi juga akuntabel dan kolaboratif, agar dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan menjaga integritas demokrasi.”pungkas Dewi.
Penulis : Rose Herni Lukikasari
Editor : Muhamad Purkon