Cetak Pemilih Kritis, MAN Purbalingga dan Bawaslu Resmi Berkolaborasi
|
Purbalingga, 25 Oktober 2025– Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Purbalingga dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Purbalingga menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) tentang pendidikan politik bagi pemilih pemula, Jumat (25/10/2025).
Penandatanganan kerja sama ini dilakukan di MAN Purbalingga, bersamaan dengan kegiatan sosialisasi pendidikan politik yang diikuti oleh seluruh siswa kelas XII.
Kerja sama tersebut merupakan langkah konkret kedua lembaga dalam memperkuat literasi politik generasi muda, khususnya di kalangan pelajar madrasah. Melalui MoU ini, MAN Purbalingga dan Bawaslu berkomitmen melaksanakan berbagai program edukatif seperti pembinaan, sosialisasi kepemiluan, dan kampanye kreatif bertajuk Gen Z dan Demokrasi. Tujuannya agar para pelajar memahami pentingnya partisipasi aktif dalam mewujudkan pemilu yang bersih, jujur, dan adil.
Kepala MAN Purbalingga, H. Jahroni, M.Pd, menyatakan bahwa pendidikan politik harus dimulai sejak dini agar siswa memiliki kesadaran penuh terhadap nilai demokrasi. “Madrasah memiliki tanggung jawab moral untuk menanamkan nilai kejujuran, tanggung jawab, dan cinta tanah air. Melalui kerja sama ini, kami ingin siswa tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memahami pentingnya menjaga demokrasi yang jujur dan adil,” ujarnya.
Sementara itu, Anggota Bawaslu Kabupaten Purbalingga Wakhiddin menilai kolaborasi dengan lembaga pendidikan merupakan strategi efektif dalam memperluas jangkauan pendidikan politik di kalangan pemilih pemula. Melalui kegiatan bersama sekolah, Bawaslu berharap terbentuk karakter generasi Z yang kritis, berintegritas, dan aktif menjadi pelopor demokrasi yang sehat di lingkungan masing-masing.
Penulis : Muhammad Wakhiddin, Puja Dwi Pangestu, Arum Fitriani