Bawaslu Purbalingga Matangkan Program Sosialisasi Pengawasan
|
Ditahun 2019, Bawaslu Purbalingga telah merencanakan beberapa kegiatan diantaranya adalah akan bentuk tiga Desa Anti Politik Uang, tiga Desa Pengawasan, Sosialisasi Kelompok Sasaran dan Gelar Budaya.
Rencana kegiatan tersebut telah dipresentasikan dihadapan Bawaslu Provinsi Jawa Tengah oleh Teguh Irawanto, Anggota Bawaslu Purbalingga, dan sudah mendapatkan saran perbIkan dari Bawaslu Provinsi Jawa tengah pada 14 Oktober 2019 kemarin.
“Yang kita presentasikan antara lain bentuk konsep kegiatannya dijelaskan beserta estimasi anggarannya karena memang itulah yg menjadi inti dari presentasi ini" jelas Teguh saat rapat digelar hari ini.
Heru Cahyono, Kordiv Penyelesaian Sengketa Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, selaku reviewer menyampaikan apresiasi dan diikuti beberapa saran "ini sudah sesuai dan saya apresiasi juga, namun ada beberapa poin yg agaknya harus disesuaikan terkait SPJ" jelasnya.
Heru juga menyampaikan segala programnya harus dipertanggung jawabkan dengan baik karena keseluruhan diserahkan kepada masing masing kabupaten.
Sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan, Bawaslu purbalingga telah membuat beberapa gambaran konsep kegiatannya antara lain untuk desa pengawasan dan desa anti money politik dibuat tim yang terdiri dari tiga orang staff dan satu komisioner yang diawali dengan kegiatan observasi, dan survey tempat.
Begitu juga untuk kegiatan kelompok sasaran yang dalam hal ini rencananya akan terjun ke salah satu sekolah untuk memberikan pendidikan politik dalam bentuk talkshow dan untuk kelompok sasaran sendiri Bawaslu Purbalingga akan menggandeng beberapa kelompok masyarakat di desa untuk dilibatkan aktif dalam kegiatan tersebut.
Humas Bawaslu Purbalingga