Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Purbalingga Ikuti Meeting Daring Penandatanganan Nota Kesepahaman Bawaslu dengan BNN

Purbalingga - Hari ini, Selasa 28/7/2020 Badan Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten Purbalingga telah mengikuti secara Live Zoom Metting di Aula BNN Kab.Purbalingga yang menayangkan secara langsung kegiatan penandatanganan nota kesepahaman antara Bawaslu Republik Indonesia dengan Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN).

Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Bawaslu RI Abhan dengan Kepala BNN Komisaris Jenderal Polisi Drs. Heru Winarko di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (28/7/2020).

Dalam naskah penandatangan MoU itu terdapat beberapa upaya yang akan dilakukan Bawaslu dan BNN. Diantaranya penyebaran informasi tentang pencegahan dan pemberantasan narkotika, deteksi dini terhadap penyalahgunaan dan  peredaran gelap narkotika di lingkungan Bawaslu. Lalu ada pula peningkatan peran serta Bawaslu dalam melaksanakan kegiatan anti-narkotika.

Abhan menuturkan kesadaran untuk mencegah dan memberantas penyalahgunaan serta peredaran narkotika merupakan tanggung jawab bersama baik Bawaslu, BNN, dan seluruh lembaga. Terutama dalam menciptakan pengawas pemilu yang bersih dan bebas narkoba.

"Jadi Bawaslu dan BNN memiliki fungsi yang sama, yakni sama-sama mencegah, jika Bawaslu mencegah pelanggaran pemilu, BNN mencegah penyalahgunaan narkotika. Ketika dua kata pencegahan ini menyatu, maka kita memiliki jawaban tentang bagaimana kita memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa setiap pengawas pemilu adalah pribadi-pribadi berintegritas, sehat, dan jauh dari narkotika," paparnya.

"Karena itu, Bawaslu dan BNN, membutuhkan pertukaran data dan/atau informasi terkait upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dengan tetap memerhatikan kerahasiaan dan kepentingan negara," jelas Abhan.

Kepala BNN Komisaris Jenderal Polisi Drs. Heru Winarko berharap seluruh pegawai Bawaslu bersih dari Narkoba dan berintegritas. "Karena bagian pengawas itu yang penting berintegritas. Jangan sampai dipegang kakinya (terjerat narkoba). Kalau pengawas sudah dipegang kakinya dia tidak bisa ngapa-ngapain," ujarnya.

Dengan pengawas pemilu yang bebas dari Narkoba, lanjut Heru, maka kerja-kerja pengawasan pemilu untuk menghasilkan pemimpin yang berkualitas bisa tercapai," ucapnya.

Setelah sesi live zoom berakhir, Sudirman selaku Kepala BNN Kabupaten Purbalingga meminta Jajaran Bawaslu di Purbalingga untuk turut memberikan himbauan terkait netralitas ASN dilingkungan BNN Kabupaten Purbalingga.

Dalam kesempatan itu, Joko Prabowo dan Misrad memaparkan bahwa netralitas ASN harus ditegakkan baik sebelum, selama atau setelah Pemilu berlangsung.

Tag
Berita
PILKADA