Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Purbalingga Ajak Kelompok Perempuan Kembangkan Desa Pengawasan Pemilu

Pada hari Kamis (31/10), bertempat di Balaidesa Ponjen Kecamatan Karangaanyar Bawaslu Kabupaten Purbalingga kembali gelar pembinaan desa pengawasan pemilu.

Kali ini Bawaslu menggandeng kaum Perempuan Desa Ponjen untuk menjadi pengawas partisipatif,mengawasi tahapan pilkada 2020 mendatang.

Desa Ponjen merupakan satu dari tiga desa yang dibentuk sebagai desa pengawasan pemilu oleh Bawaslu Purbalingga.

Dalam pembinaan ini dihadiri oleh Misrad selaku Kordinator Divisi Pengawasan, Humas dan Hubal dan Teguh Irawanto selaku kordinator Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Purbalingga.

Dalam sambutannya, Romidi selaku Kepala Desa Ponjen mengatakan, "saya mengapresiasi kegiatan yang diadakan Bawaslu ini, karna akan menumbuhkan kesadaraan masyaraakat desa ponjen, khususnya kelompok perempuan akan perannya sebagai pengawas partisipatif".

Setelah sambutan acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Misrad, Kordinator Divisi Pengawasan, Humas dan Hubal yang dalam pemaparannya menyampaikan bahwa Bawaslu mengajak kelompok perempuan untuk mengawasi pemilihan calon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga tahun. Pengawasan partisipatif dilakukan oleh masyarakat dalam semua tahapan Pilkada, terutama tahapan terdekat yaitu pengawasan pemutakhiran daftar pemilih.

Tidak hanya itu, ibu- ibu kelompok perempuan sebagai pengawas partisipatif juga bisa mengawasi dalam tahapan kampanye, mengingat pada masa ini banyak potensi pelanggaran, seperti politik uang maupun pelanggaran lainnya seperti kampanye di tempat ibadah.

Sebagai pengawas partisipatif diharapkan dapat melakukan tindakaan preventif agar tidak terjadi pelanggaran, jika tidak bisa dicwgah maka bisa diaporkan kepada jajaran pengawas Pemilu terdekat.

Teguh, selaku Kordinator Divisi Penyelesaian Sengketa, dalam pemaparannya juga menekankan pentingnya kesadaran masyarakat untuk mengawasi semua tahapan pilkada mulai diri sendiri terlebih dahulu, kemudian ditularkan ke orang lain, sehingga hasilnya lambat laun akan terasa.

Setelah sesi pemaparan selesai dilanjutkan dengan pembagian doorprize, dengan syarat ibu- ibu harus membuat yel- yel yang berkaitan dengan bawaslu maupun pilkada. Antusiasme ibu-ibu dalam forum tersebut begitu terasa ketika setiap kelompok sibuk merundingkan yel-yel yang akan ditampilkan.

Dalam pembinaan kali ini setelah selesai pembagian doorprize dilanjutkan dengan deklarasi kebersediaan warga desa Ponjen untuk mencegah, mengawasi dan melaporkan pelanggaran pilkada 2020.

Humas Bawaslu Purbalingga

Tag
Berita