Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Goes To School: Pemilu 2024, Suara Pemuda, Suara Bangsa!

Bawaslu Goes To School: Pemilu 2024, Suara Pemuda, Suara Bangsa!

Wawan Eko Mujito (Kanan) menyampaikan Materi dalam kegiatan Bawaslu Goes To School: Pemilu 2024, Suara Pemuda, Suara Bangsa!

Purbalingga, 22 Januari 2024 - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Purbalingga menggelar kegiatan edukasi bertajuk "Bawaslu Goes To School" di SMA Negeri 1 Kutasari. Acara ini merupakan bagian dari persiapan menyambut Pemilu Serentak Tahun 2024 dengan tema "Suara Pemuda, Suara Bangsa!".

Wawan Eko Mujito, dalam paparannya, mengupas tentang struktur pemerintahan di setiap negara yang terdiri dari lembaga eksekutif, yudikatif, dan legislatif. Ia juga menyoroti pentingnya Pemilu sebagai kegiatan untuk menghimpun masyarakat guna menyalurkan suara atau hak pilihnya. Dua unsur penting dalam Pemilu yang disorotnya adalah kontestasi yang bebas dan adil, serta partisipasi aktif warga negara.

"Ketika menggunakan hak pilih, artinya sedang berdaulat, karena kedaulatan tertinggi ada di tangan rakyat," ungkap Wawan Eko Mujito. Ia menjelaskan bahwa tujuan Pemilu adalah untuk menegakkan prinsip kedaulatan rakyat, menciptakan demokrasi perwakilan, membangun legitimasi kekuasaan secara sah, dan menjadi sarana pendidikan politik bagi rakyat.

Wawan juga memaparkan tahapan Pemilu yang dimulai sejak 14 Juni 2022. Pemilu legislatif di Kabupaten Purbalingga akan diikuti oleh 18 partai politik nasional dan 6 partai politik lokal Aceh. Meski semua partai politik hadir di Purbalingga, terdapat satu partai yang tidak memiliki kepengurusan, yaitu Partai Buruh.

Dengan total pemilih sebanyak 204.807.222, pemilih perempuan mencapai 50,1% sementara laki-laki 49,9%. Dari jumlah tersebut, 52% adalah pemilih muda dengan kategori usia pemilih melibatkan pre-boomer, baby boomer, gen Y, milenial, dan gen Z.

Menariknya, Purbalingga termasuk dalam Daerah Pemilihan Jateng VII untuk DPR RI dengan alokasi 7 kursi, mencakup Purbalingga, Banjarnegara, dan Kebumen. Sementara itu, untuk DPRD Provinsi, Purbalingga termasuk dalam Daerah Pemilihan Jateng X dengan alokasi 11 kursi.

Mengakhiri paparannya, Wawan Eko Mujito memberikan pemahaman mengapa perlu memilih. Ia menekankan bahwa Pemilu di Indonesia dianggap sebagai salah satu pemilu paling rumit di dunia. Selain memberikan suara, masyarakat juga memiliki peran sebagai Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) serta mengawasi jalannya Pemilu sebagai bentuk menjaga demokrasi.

Dengan semangat "Bawaslu Goes To School," acara ini memberikan pemahaman yang mendalam kepada para pelajar tentang pentingnya partisipasi dalam Pemilu sebagai bentuk kontribusi mereka terhadap demokrasi bangsa.

Penulis : Muhamad P